Semarak Maulid Nabi di SMKN 1 Giritontro: Hadroh, Tarian Saman, hingga Tausiyah Ustadz Romli

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di SMKN 1 berlangsung meriah dengan sholawat, tari saman, dan tausiyah Ustadz Romli Akbar.

Beritawonogiri.com [GIRITONTRO] – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2025 di SMK Negeri 1 berjalan meriah sekaligus penuh kekhidmatan. Acara digelar pada Selasa, 16 September 2025, dimulai dengan apel pagi yang dipimpin langsung oleh Bapak Jalu Tirta Kumala, S.Pd.

Seusai apel, siswa melakukan absensi dan menyerahkan handphone mereka kepada wali kelas masing-masing. Kebijakan ini dimaksudkan agar para siswa lebih fokus mengikuti seluruh rangkaian acara. “Dengan tidak adanya distraksi gadget, diharapkan siswa bisa benar-benar menyimak makna peringatan Maulid Nabi,” ujar panitia.

BACA JUGA  Yuk Perhatikan 6 Dimensi Profil Pelajar Pancasila
Para siswa mengikuti pembacaan ayat suci Al-Qur’an dengan khidmat di masjid sekolah. (Foto: Benny)

Sekitar pukul 07.40 WIB, seluruh siswa diarahkan menuju masjid sekolah untuk pengondisian tempat duduk. Acara dibuka dengan penampilan hadroh Rohis Al-Jami’ yang mengumandangkan sholawat penuh semangat. Setelah itu, seluruh peserta menyanyikan lagu Indonesia Raya dan melantunkan beberapa ayat suci Al-Qur’an bersama-sama.

Sambutan pertama disampaikan oleh ketua panitia pelaksana, kemudian dilanjutkan oleh Bapak Beni Nur Cahyadi, S.Pd.I. yang mewakili Kepala Sekolah. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa Maulid Nabi adalah momentum penting untuk meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan sehari-hari.

BACA JUGA  Komunitas Di Jatipurno Adakan Gerakan Peduli Lingkungan Tanam Ribuan Bibit Untuk Hutan Lestari

Rangkaian acara makin semarak dengan penampilan tari Saman yang dibawakan para siswa. Gerakan yang kompak menunjukkan kesungguhan mereka dalam mempersiapkan penampilan tersebut. Kelompok hadroh kembali tampil dengan lantunan sholawat, menghadirkan suasana religius yang khidmat.

Acara inti berupa tausiyah dari Ustadz Romli Akbar menjadi puncak kegiatan. Dalam ceramahnya, beliau menekankan kesucian Rasulullah SAW, baik secara fisik maupun hati. “Jika dibandingkan dengan matahari, maka cahaya Rasulullah jauh lebih terang. Itulah bukti kesucian beliau,” tutur Ustadz Romli.

BACA JUGA  Pelajar SMPN 1 Jatiroto Outing Class Dua Tujuan Berbeda, Ke Bali Dan Yogyakarta

Kegiatan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin secara khidmat. Usai doa, hadroh kembali melantunkan sholawat penutup. Seluruh rangkaian acara berjalan tertib, menggambarkan semangat kebersamaan siswa dan guru dalam meneladani Rasulullah SAW.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *