Beritawonogiri.com [TIRTOMOYO] – Kecamatan Tirtomoyo menggelar Turnamen Bola Voli Putra Antar Desa/Kelurahan Piala Bupati Wonogiri. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Bola Voli Dusun Blarakan, Desa Wiroko, pada Kamis–Sabtu (25–27/9/2025). Sebanyak 14 tim bola voli dari desa dan kelurahan di Kecamatan Tirtomoyo ambil bagian dalam kompetisi ini.
Acara pembukaan pada Kamis (25/9/2025) sore dihadiri langsung oleh Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno. Bupati tampak didampingi jajaran Forkopimcam Tirtomoyo, anggota DPRD Wonogiri dari Fraksi PDIP Dani Mursito, serta seluruh kepala desa dan lurah se-Kecamatan Tirtomoyo.
Dalam sambutannya, Camat Tirtomoyo, Suyatno, mengapresiasi dukungan masyarakat dan pemerintah desa dalam penyelenggaraan turnamen. Ia menyebut keterlibatan Komite Olahraga Kecamatan (KOK) Tirtomoyo yang diketuai langsung oleh tokoh olahraga setempat, turut memastikan kelancaran acara.
“Turnamen ini menjadi ajang untuk mencari bibit-bibit atlet bola voli putra dari Tirtomoyo sekaligus mempererat persaudaraan antarwarga. Kami juga mengimbau agar semua pihak menjaga kondusifitas dan tetap menjunjung tinggi sportivitas,” ujar Suyatno.
Turnamen yang memperebutkan Piala Bupati Wonogiri ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga berdampak pada peningkatan pendapatan masyarakat sektor UMKM dan perdagangan lokal. Selama pertandingan berlangsung, pedagang kaki lima hingga pelaku usaha kecil di sekitar arena turnamen mendapat banyak pelanggan.
Bupati Wonogiri Setyo Sukarno menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Menurutnya, turnamen olahraga di tingkat kecamatan dapat menjadi pondasi pembinaan atlet daerah sekaligus mendukung visi Wonogiri sebagai kabupaten yang berdaya saing, maju, mandiri, dan sejahtera.
“Olahraga adalah sarana memperkuat fisik, mental, dan persaudaraan. Turnamen ini menjadi wujud nyata semangat kebersamaan warga Wonogiri,” kata Bupati.
Pertandingan akan berlangsung hingga Sabtu (27/9/2025) dengan sistem gugur. Panitia optimistis kegiatan berjalan lancar hingga penutupan, dengan antusiasme masyarakat yang cukup tinggi di setiap laga.(*)
